OPTIMALISASI RETURN MELALUI PEMBENTUKAN PORTOFOLIO DENGAN PENDEKATAN METODE INDEKS TUNGGAL (STUDI KASUS SEKTOR PERTAMBANGAN)
FAHRUL RUZI
Abstract
Salah satu cara untuk mengoptimalkan asset adalah dengan melakukan investasi dipasar modal. Namun investasi dipasar modal selain berpeluang mendapatkan keuntungan juga berpotensi mengalami resiko kerugian. Salah satu usaha untuk menurunkan resiko atau mengoptimalkan return tersebut adalah dengan membetuk sebuah portofolio. Banyak metode dan teori yang digunakan dalam pembentuk portofolio tersebut, salah satunya adalah SINGLE INDEX MODEL. Dalam menentukan return, kondisi pasar sangat mempengaruhi tingkat return yang akan dihasilkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah portofolio yang dibentuk dengan Single Index Model (Model Indeks Tunggal) mampu menghasilkan realized return yang lebih baik dari pasar. Penelitian ini tidak menggunakan Expected return dalam menilai kinerja portofolio melainkan menggunakan Realized return karena Realized return merupakan return yang telah terjadi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa portofolio yang dibentuk dari tahun 2007-2009 menghasilkan total realized return sebesar 127% atau rata-rata 42,33%. Hasil ini lebih baik jika dibandingkan dengan realized return yang dihasilkan Indeks Pasar (IHSG) sebesar 56,71% atau rata-rata 18,90% dan lebih juga disbanding Indeks Sektoral (Pertambangan). Indeks pertambangan menghasilkan realized return sebesar 52,07% atau rata-rata 17,36%.
References
Tandelilin,Eduardus. Portofolio dan Investasi: Teori dan Aplikasi, Edisi Pertama. Kanesius, 2010
Youvia, Dzulkirom dan Rustam. 2014. Analisa Portofolio dengan Single Index Model Dalam Upaya meminimalisir Risiko Investasi di Pasar Modal ( Studi Pada Perusahaan Sektor Food and Beverage Yang Listing di Bursa Efek Indonesia Periode 2011-2013). Jurnal Administrasi Bisnis (JAB)|Vol. 13 No. 1 Agustus 2014
Sari Yuniarti. 2010. Pembentukan Portofolio Optimal Saham-Saham Perbankan Dengan Menggunakan Model Indeks Tunggal. Jurnal Keuangan dan Perbankan, Vol. 14, No. 3 September 2010
Suramaya. 2013. Pembentukan Portofolio Optimal Saham-Saham Pada Periode Bullish Di Bursa Efek Indonesia. Jurnal Economia, Volume 9, Nomor 1, April 2013
Windi, Sri, Maria. 2014. Penerapan Model Indeks Tunggal Untuk Menetapkan Komposisi Portofolio Optimal (Studi Pada Saham-Saham LQ 45 yang Listing di Bursa Efek Indonesia (BEI) Tahun 2010-2012). Jurnal Administrasi Bisnis (JAB)| Vol. 9 No. 1 April2014.
Ines dan Farida. 2016. Analisis Kinerja Portofolio Optimal Saham Sektor Pertambangan dan Saham Sektor Perdagangan. Jurnal Manajemen dan Organisasi Vol VII, No 3, Desember 2016
Dihin dan Bob. 2014. Analisa Pembentukan Portofolio Dengan Menggunakan Model Markowitz Dan Single Index Model Pada Saham Yang Masuk Dalam Indeks LQ45 Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2009 – 2013. Finance and Banking Journal, Vol. 16 No. 2 Desember 2014
Dedi, Insannul, Elita dan Mego. 2017. Dedi, Insannul, Elita dan Mego. 2017. JURNAL OPTIMASI SISTEM INDUSTRI - VOL. 16 NO. 1 (2017) 68-79
Markowitz. 1952. Portfolio Selection. The Journal of Finance, Vol. 7, No. 1. (Mar., 1952), pp. 77-91
Liliana, Yudith. 2013. Analisa Pembentukan Portofolio Optimal Dengan Menggunakan Model Markowitz Untuk Saham LQ45 Periode 2008-2012. JURNAL MANAJEMEN [VOL 1 NO. 1 MEI 2013: 41-65]
www.idx.co.id
www.finance.yahoo.com